Hai apa kabar teman-teman,
Yah akhirnya berakhir sudah event olah raga terbesar se-Asia dan kita sebagai tuan rumah patut berbangga hati. Karena selain sukses sebagai tuan rumah, kita juga mencatat perolehan medali terbanyak dalam sejarah Asian Games. Yang paling membanggakan nih, atlet-atlet kita yang berprestasi turut memberikan sumbangsih kepada saudara-saudara kita di Lombok yang dilanda musibah gempa.
Sejenak kita tinggalkan dulu euforia kita sebagai bangsa yang semakin diakui oleh dunia khususnya Asia. Karena sekarang saya ingin membahas 11 Tim / Atlet yang meraih emas di cabang olah raga terfavorit Asian Games 2018 yang diadakan di Jakarta dan Palembang. Tapi jangan sedih karena Atlet dari Indonesia juga ada loh. So let's cekidot
1. Timnas Korea Selatan Peraih Emas Cabor Sepak Bola
Timnas sepak bola dengan julukan Macan Asia, Ksatria Taegeuk ( lah, macan Asia kan kita ya) ini berhasil meraih medali emas di Asian Games 2018 setelah mengalahkan Timnas Jepang dengan skor 2-1.
Timnas Indonesia sendiri hanya bertahan di babak 16 besar dan harus pulang setelah dikalahkan Timnas Uni Emirat Arab dengan skor 3-4(2-2) melalu drama adu Pinalti. Tetap semangat Garudaku, semoga di Asian Games berikutnya kita juara!
2. Christian Jonathan Peraih Emas Cabor Bulutangkis Tunggal Putra.
Inilah anak bangsa yang membanggakan Indonesia. Atlet bulutangkis yang akrab di panggil Jojo ini berhasil meraih medali emas di cabang olah raga terfavorit setelah sepak bola.
Tonton Full Match Final Bulutangkis Tunggal Putra Asian Games 2018 Indonesia vs Taiwan
Jonathan keluar sebagai juara setelah mengalahkan Pebulu tangkis asal China Taipei, Chou Tienchen dengan skor 21-18, 20-22, 21-15. Chou Tienchen termasuk tipe pemain yang sangat ulet, terbukti di semifinal ia berhasil mengalahkan atlet bulutangkis andalan Indonesia Anthony Sinisuka Ginting dengan skor 21-16, 21-23, 17-21. Padahal Ginting nyaris menang tapi takdir berkata lain. Okeh tetap semangat ya Ginting.
3. Marcus Fernaldi Gideon / Kevin Sanjaya Sukamulyo Peraih Emas Cabor Bulutangkis Ganda Putra
Yang tak kalah membanggakan lagi ini dia partai final nomor ganda putra diborong oleh atlet terbaik Indonesia dan The Minions panggilan dari pasangan Marcus dan Kevin keluar sebagai juara setelah mengalahkan pasangan Fajar Alfian dan Muhammad Ryan Ardianto dalam pertarungan sengit dengan skor 21-13, 18-21, 24-22. Buat pasangan Fajar dan Ryan, tetap semangat, kalian luar biasa.
Tonton Full Match Final Bulutangkis Ganda Putra Asian Games 2018 All Indonesia Final
4. Tai Tzuying Peraih Emas Cabor Bulutangkis Tunggal Putri
Tai Tzuying berhasil menyumbang 1 medali emas untuk negaranya China Taipe setelah mengalahkan pebulutangkis asal India Pusarla Venkata Shindu di partai final tunggal putri dengan skor 21-13, 21-16.
Sedangkan wakil pebulutangkis tunggal putri Indonesia terseok-seok dan akhirnya kandas di babak 32 besar. Seakan tak bertaji Fitriani kalah dua set langsung dari pemain India Saina Nehwal. Sedangkan Gregoria kalah dua set langsung oleh Shindu. Mana nih the next Susi Susanti ?
5. Zheng Siwei/Huang Yaqiong Peraih Emas Cabor Bulutangkis Ganda Campuran
Pasangan China tersebut berhasil keluar sebagai juara partai final bulutangkis di nomor ganda campuran setelah mengalahkan pasangan Tang Chun Man/Tse Ying Suet, asal Hongkong dengan skor 21-8, 21-15.
Diluar dugaan, unggulan dari Indonesia pasangan ganda campuran kebanggaan kita Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir harus puas dengan meraih medali perunggu.
6. Chen Qingchen/Jia Yifan Peraih Emas Cabor Bulutangkis Ganda Putri
Lagi-lagi pasangan asal China berhasil meraih emas Cabor bulutangkis nomor ganda putri setelah mengalahkan pasangan asal Jepang, Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi dengan skor ketat 22-20, 22-20.
Sedangkan pasangan ganda putri Indonesia cukup puas dengan meraih medali perunggu. Kita meraih medali di semua nomor Cabor bulutangkis kecuali nomor tunggal putri. Yuk semangat.
7. Tim Basket Putra China Peraih Emas Cabor Bola Basket
Basketball merupakan salah satu cabang olah raga favorit tidak hanya di Asian games tetapi juga di olympiade. Dan Tim China lah yang keluar sebagai juara setelah mengalahkan Iran dengan skor 84-72.
Tim Bola Basket Putra Indonesia hanya mampu bertahan di posisi 8 setelah kalah dari Jepang dengan skor 66-84. Menurut sang pelatih, pemain basket kita sudah bermain maksimal sesuai levelnya, tapi kekalahan postur tubuh sangat mempengaruhi hasil pertandingan. Yah mau gimana lagi ya, masak kakinya kudu di las.
8. Tim Putri China Peraih Emas Cabor Bola Voli
Gila, satu kata yang pas buat tim bola voli putri China ini karena berhasil menyapu bersih semua lawan tanpa kehilangan 1 set pun. Jepang sebenarnya mampu memberi perlawanan di set pertama partai final, tapi diset kedua dan tiga mereka kedodoran. Di partai final China menang dengan mudah atas Thailand dengan skor 25-19, 25-17, 25-13.
Tim bola voli Indonesia hanya mampu meraih posisi 7. Tim Indonesia terlalu bergantung pada 1,2 pemain sehingga kesulitan saat melawan tim yang kekuatan pemainnya merata seperti Thailand. Tapi tetap salut sama tim Indonesia, selain cantik-cantik, banyak yang pakai hijab loh.
9. Israil Madrimov Peraih Medali Emas Cabor Tinju Kelas Menengah
Petinju asal Uzbekistan ini berhasil keluar sebagai juara Tinju kelas menengah Asian games 2018 setelah mengalahkan petinju asal Kazakstan, Abilkhan Amankul.
Dari sepuluh atlet Indonesia yang ikut di Cabor Tinju, hanya dua atlet yang mampu pulang membawa medali yah walaupu hanya perunggu kita tetap bersyukur ya. Kedua perunggu tersebut masing diraih oleh Sunan Agung Amoragam di kelas Banyak dan Huswatun Hasanah di kelas ringan.
10. Istomin Denis Peraih Medali Emas Cabor Tennis Tunggal Putra
Denis Istomin adalah atlet asal Uzbekistan yang berhasil menyumbang emas untuk negaranya di Cabor Tennis tunggal putra setelah mengalahkan petenis asal China, Wu Tobing dengan skor 2-1
Di cabang olah raga ini, pasangan Aldila Sutjiadi dan Christopher Rungkat berhasil menyumbangkan 1 medali emas untuk Indonesia di nomor ganda campuran setelah mengalahkan pasangan asal Thailand Luksika Kumkhum dan Sonchat Ratiwatana dengan skor 6-4, 5-7, 10-7. Yes..
11. Tim China Peraih Medali Emas Cabor E-sport game AOV
Tim China yang beranggotakan Xiang Yang, Liu Mingjie, Wang Tianlong, Xie Tao, dan Zhang Yuchen berhasil keluar sebagai juara Arena Of Valor setelah mengalahkan Tim Taiwan yang beranggotakan Lin Jun-Ting, Jheng Ming-Ren, Cheng Yu-Hsiang, Huang Jian-Wei dan Yen Hai-Che.
Tim Indonesia yang beranggotakan EVOS Hanss (Dark Slayer Lane), EVOS Ahmad (Mid Lane), DG Kurus (Observer), GGWP Sujah (Jungler), dan GGWP WyvorZ (Abyssal Lane). Gagal total setelah dipecundangi Taiwan 0-2 dan Thailand 1-2. Maklum, Indonesia kan juaranya Mobile Legend.
Nah itulah 11 Tim / Atlet peraih medali emas Asian games 2018 Jakarta-Palembang, Indonesia. Dari Cabang Olah Raga terfavorit versi blogger, kalau versi pembaca bagaimana ? Setuju atau punya Cabor favorit lain ? Gosip yuukk. Any way semoga di Asian Games berikutnya Indonesia semakin berprestasi ya teman-teman.
OOT
Dulu saya jago banget loh lomba bawa belut, ya walaupun cuma dapat juara dua, lumayan dapat hadiah pensil sama buku tulis. Usul nih buat Menpora, gimana kalau olah raga HUT RI juga dimasukkan ke Asian Games. Seperti, Lomba karung goni, tarik tambang, panjat tower eh panjat pinang, makan kerupuk, lomba bawa belut. Setuju gak pembaca ? Ayolah, dukung gw kek sekali-sekali.
Setelah baca jangan lupa komen ya. Setiap alamat blog yang masuk di kolom komentar akan saya simpan di halaman blogger teman. Kalo teman-teman suka dengan artikelnya jangan lupa share ke teman yang lain oke.
Oh ya urutan diatas sebenarnya masih random jadi, saya membutuhkan bantuan dari pembaca untuk nentuin mana sih yang paling layak jadi no 1, 2 dst. Sebelumnya terima kasih. Keep resfect, bye... :)
- Home
- Asian games
- Atlet
- Indonesia
- Olah raga
- 11 Tim / Atlet Peraih Emas di Cabor Terfavorit Asian Games 2018
11 Tim / Atlet Peraih Emas di Cabor Terfavorit Asian Games 2018
Subscribe via Email
Related Post
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 Response to "11 Tim / Atlet Peraih Emas di Cabor Terfavorit Asian Games 2018"
Posting Komentar